RANGKAIAN
POWER SUPPLY
Power supply atau catu daya atau
adaptor merupakan sumber tegangan DC. Sumber tegangan DC ini
dibutuhkan oleh berbagai macam rangkaian elektronika untuk dapat dioperasikan.
Rangkaian inti dari catu daya atau Power
Supply ini adalah suatu
rangkaian penyearah yaitu rangkaian yang mengubah sinyal bolak-balik (AC)
menjadi sinyal searah (DC).
Catu daya berfungsi untuk memberikan suplay tegangan,
khususnya ke IC mikrokontroler AT89S51, catu daya yang di gunakan adalah 5 Volt
dc. Untuk menurunkan tegangan trafo dari 9 V menjadi 5 V maka di gunakan IC
voltage regulator LM7805. Pada
rangkaian catu daya, dioda 1N4001 berfungsi sebagai penyearah gelombang penuh
dari AC ke DC dengan arus sebesar 1 Ampere, sedangkan kapasitor 1003F dan 100nF
berfungsi sebagai filter tegangan DC atau penghalus pulsa-pulsa tegangan yang
dihasilkan oleh dioda penyearah. Skema rangkaian catu daya adalah sebagai
berikut:
Gambar power supply IC voltage regulator LM7805
Daftar komponen power supply IC voltage regulator LM7805:
C1 = 100 nf
C2 = 220 uf
C3 = 100 nf
C4 = 220 uF
BR1 = 4 X 1N4001
IC = LM 7805
T1 = 220V 18V 5A
Pada power supply ini menggunakan IC LM7805. IC LM7805
merupakan salah satu tipe regulator tetap. Regulator tegangan tipe ini
merupakan salah satu regulator tegangan tetap dengan tiga terminal, yaitu
terminal Vin, Gnd, Vout. Pada umumnya power supply selalu dilengkapi dengan
regulator tegangan. Tujuan pemasangan regulator tegangan pada power supply
adalah untuk menstabilkan tegangan keluaran apabila terjadi perubahan tegangan
masukan pada power supply. Fungsi lain dari regulator tegangan adalah untuk
perlindungan dari terjadinya hubung singkat pada beban. IC LM7805 mampu mengeluarkan
tegangan +5V dengan memberikan kapasitor pada masing-masing kakinya.
Gambar pemasangan rangkaian dengan livewire
Pada rangkaian ini
menggunakan tegangan transformator 9V dan arus sebesar 1 A sehingga IC LM7805
dapat berfungsi sebagai penstabil tegangan dan sebagai penurun tegangan menjadi 5 V. dan
juga digunakan 4 dioda IN4001 sebagai penyearah gelombang penuh.
Data sheet IC LM 7805
Bentuk fisik IC LM7805
Pin
function:
No
|
Function
|
Name
|
1
|
Input voltage
(5V-18V)
|
Input
|
2
|
Ground (0V)
|
Ground
|
3
|
Regulated output; 5V
(4.8V-5.2V)
|
Output
|
ANALISI RANGKAIAN
Regulator tegangan yang
digunakan pada rangkaian ini adalah IC LM7805 untuk menstabilkan tegangan
keluaran apabila terjadi perubahan tegangan dan untuk perlindunagan terjadinya
hubung singkat pada beban. Pada rangkaian ini menggunakan system diode jembatan
yang berfungsi sebagai penyearah gelombang penuh, pada keluaran diode jembatan
ini menghasilkan sinyal positif seperti pada gambar dibawah ini :
Pada saat terminal A positif dan terminal B negatif , dioda-dioda D2 dan
D3 berada dalam kondisi menghantar seadangkan D4 dan D1 tidak
menghantar. Pada saat terminal A negatif dan B
positip , dioda yang menghantar adalah D4 dan D1, sedang
D2 dan D3 tidak menghantar.
Dengan demikian setiap setengah perioda tegangan bolak
balik ada dua dioda yang menghantar (conduct) secara bersamaan dan dua buah
dioda lainnya tidak menghantar sehingga menghasilkan bentuk gelombang penuh.
Tegangan rata-rata (Udc) sama dengan sistem
penyearah dengan menggunakan trafo CT. Bentuk
gelombang keluaran (output)
Dari gambar diatas dapat diamati bahwa keluaran dari rangkaian diode
jembatan sudah menghasilkan rangkaian gelombang penuh. Rankaian penyearah gelombang penuh kemudian dilanjutkan
dengan filter kapasitor C yang dipasang setelah diode bridge. Ternyata dengan
filter ini bentuk gelombang tegangan keluarnya bisa menjadi rata atau
terjadinya pengosongan dan pengisian terhadap kapasitor yang disebut tegangan
rippel seperti gambar dibawah ini.
Tegangan yang keluar
akan berbentuk gigi gergaji dengan tegangan ripple yang besarnya adalah :
Vr = VM –
VL
=
11.4 – 9.6
=
1.8 Vpp
Jika
arus beban I semakin besar, maka tegangan ripple akan semakin besar. Sebaliknya
jika kapasitansi C semakin besar, tegangan ripple akan semakin kecil. Untuk
penyederhanaan biasanya dianggap T = Tp, yaitu periode satu gelombang sinus dari jala-jala listrik yang
frekuensinya 50Hz, maka T = Tp = 1/f = 1/50 = 0.02 det. Ini berlaku untuk
penyearah setengah gelombang. Untuk penyearah gelombang penuh, tentu saja
frekuensi gelombangnya dua kali lipat, sehingga T = 1/2 Tp = 0.01 det. Untuk mencari
kapasitor yang diperlukan sehingga rangkaian ini memiliki tegangan ripple 1.8
Vpp. Maka rumusnya.
Vr =
I. T/C
C =
I . T/Vr
=
(1 A . 0.01)/1.8
=
5500 uF
Maka dari itu pada
power supply ini dibutuhkan kapasitor C1 = 100 nf, C2= 220 uf , C3 = 100 nf , C4 = 220 uF.
Sehingga mencapai 5500 uF.
Power supply ini juga menggunakan IC LM 7805 yang berfungsi
sebagai regulator. Regulator tegangan dengan
menggunakan komponen utama IC (integrated circuit) mempunyai keuntungan karena
lebih kompak (praktis) dan umumnya menghasilkan penyetabilan tegangan yang
lebih baik. Fungsi-fungsi seperti
pengontrol, sampling, komparator, referensi, dan proteksi yang tadinya
dikerjakan oleh komponen diskrit, sekarang semuanya dirangkai dan dikemas dalam
IC. Regulator yang menggunakan IC LM
7805 selalu menghasilkan keluaran yang bernilai positif. Perhatikan gambar berikut.
Pada saat rangkaian
dihubungkan ke IC LM7805, tegangan yang keluar menjadi lebih stabil dan berada
pada tegangan positif. Seperti terlihat pada gambar dibawah ini.
Walaupun sudah mendapatkan tegangan yang stabil, masih dibutuhkan
beberapa komponen tambahan berupa filter atau penyaring sebelum hasil output
dikeluarkan. Sehingga mencapai 5500 Uf, seperti gambar berikut.
Dengan bentuk gelombang sebagai berikut.
Sehingga tegangan yang dikeluarkan pada rangakian menggunakan IC
LM9805 ini adalah tegangan yang stabil dan selalu bernilai positif. Dengan
menggunakan filter yang nilai dari filter tersebut mendekati 5500 uF.
Terimakasih artikel yang bermanfaat bagi saya
BalasHapus